Energi terbarukan atau energi berkelanjutan adalah energi yang berasal dari proses alam yang berkelanjutan. Indonesia sendiri bisa dikatakan sebagai gudangnya energi terbarukan. Indonesia memegang 40% cadangan geothermal dunia atau setara dengan 27.000 MW. Selain itu peluang penggunaan hydro energy sangat besar yakni bisa mencapai 75.670 MW dan biomass sekitar 49.810 MW. Saat ini pemakaian energi alternatif di Indonesia baru mencapai 5%. Tentu saja pengembangan energi terbarukan cukup menjanjikan.
"Energi terbarukan atau energi berkelanjutan adalah energi yang berasal dari proses alam yang berkelanjutan"
Sumber-sumber energi terbarukan
Sumber energi terbarukan yang bisa dimanfaatkan
di Indonesia antara lain:
- Geothermal atau panas
bumi
Geothermal adalah
energi panas yang dihasilkan dan disimpan di dalam bumi. Energi ini berasal
dari peluruhan radioaktif dan mineral (80%) dan energi hasil pembentukan planet
(20%). Energi panas ini yang menentukan temperatur suatu benda. Selain kedua
sumber di atas, panas bumi juga bisa berasal dari paparan sinar matahari secara
langsung, namun prosentasinya kecil sekali. Energi panas bumi ini bisa
dimanfaatkan sebagai:
- Tenaga pembangkit listrik yang digunakan dalam bentuk listrik
sebagai sumber energi berbagai perkakas.
- Sebagai sumber panas yang dimanfaatkan dengan membangun instalasi
pipa langsung ke perut bumi.
2. Solar Cell atau
energi surya
Solar
Cell adalah energi yang dikumpulkan secara
langsung dari paparan cahaya matahari menggunakan instalasi panel surya dan
menghasilkan listrik sebagai produknya. Biasanya listrik yang dihasilkan
disimpan dalam baterai karena paparan cahaya matahari tidak berlangsung
sepanjang hari.
3. Hydro Energy atau energi air
Energi air
diambil dari massa air yang mengalir. Aliran air tersebut menggerakkan kincir
dan turbin air dan mengubahnya menjadi energi mekanik dan listrik. Energi ini
bisa dimanfaatkan dalam bentuk:
- Bendungan pembangkit listrik
- Mikrohidro
4. Wind Energy atau energi angin
Angin dihasilkan dari tekanan udara yang berbeda
akibat dari perbedaan temperatur pada dua tempat yang berbeda. Sejak dulu angin
dimanfaatkan untuk menggerakkan kincir dan turbin angin. Turbin akan
menghasilkan energi mekanik atau listrik yang bisa dimanfaatkan untuk membantu
pekerjaan manusia. Tempat-tempat dengan tekanan angin yang tinggi dan konstan
seperti di pantai atau dataran tinggi sangat cocok dibangun ladang angin.
5. dan Biomass
Biomass adalah
sebuah istilah untuk menyebut senyawa organic yang berasal dari alam, seperti:
tanaman budidaya, sampah organik, dan alga. Energi yang diambil dari biomass
memiliki kualitas yenergi yang rendah. Namun demikian energy ini masih bisa
dimanfaatkan sebagai sumber energy terbarukan.
Perkembangan energi terbarukan saat ini sangat pesat. seluruh dunia seperti berlomba-lomba ingin menciptakan sebuah energi yang mampu menopang kebutuhan masyarakat dengan baik dan ramah lingkungan.
Peta perkembangan energi terbarukan dapat dilihat dari:
- China menyumbangkan
investasi dan kapasitas terbesar pada energi terbarukan dan berniat membangun
stasiun panel surya berbentuk panda.
- China
memiliki pembangkit listrik tenaga air terbesar, pada tahun 2014 lalu bisa
menghasilkan hingga 98,8 TW energy listrik.
- Itapu Dam
mematahkan rekor Three Gorges Dam pada tahun 2016 dengan menghasilkan hingga
102,1 TW energi listrik. Itapu Dam terletak di perbatasan Brazil-Paraguay.
- Turbin
Angin Onshore merupakan turbin angin terbesar di Eropa yang terletak di Rumania
mampu menghasilkan energi listrik sebesar 600MW
- Saudi
Arabia pada tahun 2017 menghasilkan 500 MW listrik tenaga surya padahal Negara ini
adalah negara penghasil bahan bakar fosil terbesar di dunia.
- Berdirinya
pabrik manufaktur Tesla yang membidani pembuatan mobil listrik kedua terbesar
setelah Aliansi Renault-Nissan.
- Charger
listrik tersebar di penjuru Amerika. Lebih dari 800 stasiun dengan lebih dari
5000 charger dioperasikan untuk mengisi kembali daya mobil-mobil listrik tanpa
perlu bingung mengisi bensin.
- Powerwall
diprosuksi sebagai media penyimpanan listrik energy surya untuk rumah-rumah
penduduk. Tesla sendiri berniat untuk mengakuisisi Solar City dengan harga
fantastis.
- Pembangunan turbin angin di wilayah Indonesia timur oleh Lentera Langit yang diprakarsai Ricky Elson.
- Pembangunan unit mikrohidro di berbagai desa di Indonesia yang memiliki aliran sungai yang stabil, contohnya di desa Cinta Mekar - Subang - Jawa Barat.
- Penggunaan solar cell di berbagai daerah di Indonesia, misal di Pulau Mansinam-Papua Barat.
- Organic development, merupakan pembangunan yang bersifat alami yang dilakukan oleh masyarakat atau swasta tanpa campur tangan pihak pemerintah.
- Goverment effort, merupakan pembangunan yang dilakukan sebagai usaha pemerintah untuk menyuplai kebutuhan listrik nasional.
- Public private relationship, merupakan kolaborasi campurtangan antara pemerintah dan pihak swasta untuk bisa menyediakan akses alistrik ramah lingkungan untuk masyarakat.
Peluang energi terbarukan di Indonesia
Masalah yang mungkin timbul terkait energi terbarukan
- Ketersediaan. Salah satu masalah yang secara signifikan terjadi terkait dengan energi terbarukan adalah ketersediaan di alam. Misalnya saja energi angin yang kekuatannya bervariasi atau tidak konstan, energi matahari yang hanya ada saat siang hari, air yang bisa hilang ketika air surut (terjadi beberapa tahun lalu saat volume air di Bengawan Solo habis di beberapa daerah), atau biomassa yang memiliki masalah sama dengan dunia pertanian yaitu suhu, iklim, atau wabah.
- Konsentrasi. Masalah berikutnya adalah persebaran energi terbarukan yangtidak terkonsentrasi di satu titik, kecuali mungkin panas bumi, itupun kadang berada di area yang sangat sulit dijangkau. Angin misalnya, butuh Turbin yang sangat besar untuk bisa menangkap persebaran angin yang tidak bisa diprediksi.
- Jarak ke penerima. Indonesia dengan geografis yang beragam menimbulkan masalh baru dalam pendistribusian energi listrik. Untuk hal ini akan dibutuhkan investasi yang besar membangun transmisi dan teknologi pendistribusian.
Tantangan dalam mengembangkan energi terbarukan ke depan
- Menyelesaikan permasalahan tumpang tindih menyangkut pemanfaatan lahan. Saat ini sering terjadi investor yang dibingungkan karena adanya pengalihan manfaat lahan yang tadinya untuk di eksplorasi menjadi kawasan hutan lindung, misalnya. Atau juga letak sumber panas bumi yang berada di kawasan hutan lindung. Untuk itu perlu dilakukan sinkronisasi antara kementrian ESDM yang mengeluarkan izin usaha dengan Kementrian Kehutanan yang memberikan status pada hutan.
- Adanya komitmen penuh dari pemerintah menyangkut Research and Development (R & D) pada usaha memaksimalkan penggunaan energi terbarukan untuk mengganti energi fosil. Saat ini anggaran Indonesia untuk R & D sangat kecil, berbeda dengan negara-negara maju lainnya. Pemerintah perlu meningkatkan kerjasama antara tiga pihak yakni Pemerintah, Swasta, dan pihak Universitas. APBN perlu ditingkatkan untuk menunjang penelitian yang dilakukan oleh akademisi di bidang energi terbarukan.
- Adanya komitmen politik. Biasanya isu tentang energi terbarukan akan santer terdengar saat ada kenaikan bahan bakar fosil. Saat isu tersebut menguap, yang terjadi pembicaraan tentang energi terbarukan pun ikut lenyap. Seluruh stakeholder perlu meningkatkan komitmen agar pengembangan energi terbarukan dapat berjalan terus tanpa terkait dengan isu-isu politik yang beredar.
0 comments